Multiwii Copter

Nah selain menggunakan APM, KK board dan Multiwii pada QuadCopter yang akan kita oprek. Multiwii adalah salah satu solusi yang seru juga, selain ini bersifat open source. Multiwii menggunakan platform Arduino dan Processing. Nah bakalan seru banget lah ditambah GUI nya juga di share menggunakan Processing IDE. Jadi temen2 bisa develop lagi sesuai keinginan temen2.

Nah untuk info lebih jelasnya langsung deh explore di page berikut http://www.multiwii.com/connecting-elements

Multiwii ATmega328 Arduino Compatible

Multiwii ATmega328

Multiwii Lite 1.0

Multiwii Lite 1.0

Multiwii SE 2.0

Multiwii SE 2.0

Graphical User Interface pada Multiwii menggunakan Processing IDE

MultiWiiConf GUI

Multiwii Software:

http://www.multiwii.com/software

Homepage code Multitiwi:

https://code.google.com/p/multiwii/

Tutorial YouTube tentang Multitiwi:

Multiwii board hacker:

http://www.rcgroups.com/forums/showthread.php?t=1511911

Image Capturing using Processing IDE

Ada banyak cara yang dapat kita lakukan dalam capturing image, salah satunya menggunakan Processing IDE. Selain menggunakan OpenCV, Processing  library dalam hal pengolahan image tidak lah kalah dengan OpenCV walau masih kurang sih. Namun kita bisa juga meng-include-kan openCV library kedalam Processing IDE, jadi belajar image processing semakin asik dan mudah dengan Processing IDE.

processing2-logo

Nah berikut penjelasan tentang apa itu OpenCV, OpenCV adalah open source computer vision library yang ada pada http://SourceForge.net/projects/opencvlibrary. Library ini di tulis dengan menggunakan bahasa C dan C++ dan bekerja pada Linux, Windows dan Mac OS X

OpenCV_Logo_with_text

OpenCV di desain untuk efisiensi dalam komputasi dan berfokus pada aplikasi real time. OpenCV ditulis dengan bahasa C,C++ dan dapat diajalankan pada berbagai macam processor. Salah satu tujuan OpenCV adalah untuk menyediakan sebuah kesederhanaan infrastruktur dari computer vision yang mana dapat membantu orang2 dalam membangun aplikasi canggih pada computer vision secara cepat. Nah segitu aja ye penjelasan dari ku temen2 bisa google agar lebih jelasnya.

Nah berikut penjelasan tentang Processing IDE,

Processing is a programming language, development environment, and online community. Since 2001, Processing has promoted software literacy within the visual arts and visual literacy within technology. Initially created to serve as a software sketchbook and to teach computer programming fundamentals within a visual context, Processing evolved into a development tool for professionals. Today, there are tens of thousands of students, artists, designers, researchers, and hobbyists who use Processing for learning, prototyping, and production.

  •  Free to download and open source
  •  Interactive programs with 2D, 3D or PDF output
  •  OpenGL integration for accelerated 3D
  •  For GNU/Linux, Mac OS X, and Windows
  •  Over 100 libraries extend the core software
  •  Welldocumented, with many books available

Nah untuk info lebih jelasnya langsung deh explore di page berikut:

http://www.learningprocessing.com/examples/

http://ejohn.org/blog/processingjs/

capture image

OpenCV using Processing is more easier than the other

OpenCV Processing

Update WinVDIG: video digitizer component for QuickTime for Windows http://www.eden.net.nz/7/20071008/

Selain itu aplikasi pengolahan image juga tersedia pada processing, sebagai contoh kita bisa menggunakan library openCV  http://ubaa.net/shared/processing/opencv/ , pada processing sehingga menambah daya tarik lagi untuk mempelajari processing lebih jauh.

Selamat belajar Processing 😀

Eclipse meet AVR plugin

eclipse+avr plugin

Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent). Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya. Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain sebagainya. Eclipse pada saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan open source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan komponen yang dinamakan plug-in.

Elipse+AVR plugin, dengan tambahan plugin tersebut kita dapat memprogram mikrokontroler AVR menggunakan IDE ini, selain itu keuntungan menggunakan eclipse ialah dapat bekerja di berbagai sistem operasi seperti Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X. Nah sebelum menambahkan plugin ini kedalam eclipse temen2 perlu menginstal WINAVR dan AVR toolchain untuk mengaktifkan AVR GCC, informasi tersebut dapat temen2 lihat dilink berikut https://fahmizaleeits.wordpress.com/2013/02/16/avr-studio4-winavr-avr-gcc/

Eclipse : http://www.eclipse.org/downloads/

Eclipse Classic 3.7.2 (Indigo packages) : http://www.eclipse.org/downloads/packages/eclipse-classic-372/indigosr2

AVR pulgin: http://avr-eclipse.sourceforge.net/wiki/index.php/The_AVR_Eclipse_Plugin

Nah berikut link tutorial yang dapat membantu temen2 secara lebih detail untuk langkah-langkah meng-instal Eclipse+AVR plugin:

http://awawa.hariko.com/eclipse_avr_en.html

http://interactive-matter.eu/how-to/developing-software-for-the-atmel-avr-with-avr-eclipse-avr-gcc-avrdude/

http://www.protostack.com/blog/2010/12/avr-eclipse-environment-on-windows/

on youtube channel : http://www.youtube.com/watch?v=A_neNE0-KUM

AVR Studio4 + WINAVR (AVR GCC)

avr studio4 + winavr

GCC awalnya merupakan singkatan dari GNU C Compiler, yaitu sebuah compiler open source yang dikembangkan oleh komunitas GNU project (http://www.gnu.org/). Nama ini sangat sesuai dengan makna yang tersirat dari singkatan tersebut, yaitu sebuah compiler yang khusus bekerja untuk bahasa pemrograman C. Namun kini GCC telah mengalami perubahan yang sangat besar dimana modifikasi dan pengembangan telah, sedang dan masih terus dilakukan secara masal dan paralel oleh banyak orang di seluruh dunia. Hal ini menyebabkan terjadinya pergeseran makna dari singkatan GCC dari yang awalnya GNU C compiler menjadi GNU Compiler Collection. Makna dari singkatan yang baru ini rasanya lebih cocok dengan kondisi saat ini dimana GCC tidak hanya mensupport bahasa C tetapi juga bahasa pemrograman lainya seperti C++, Fortran, Java, Ada dan beberapa bahasa pemrograman lainnya yang masih sedang terus diusahakan agar dapat ter-cover dalam GCC. Oleh karena itu pantaslah kalau GCC sekarang merupakan singkatan dari GNU Compiler Collection yang terjemahan Indonesianya berarti “Koleksi Kompiler GNU”.

(sumber: http://gcc.gnu.org/)

WINAVR adalah AVR GCC yang diperuntukan bagi mikrokontroller AVR dari atmel, yang didalamnya terdapat GNU GCC compiler untuk bahasa C and C++. Sedangkan AVR Studio4 adalah software buatan atmel corporation yang diperuntukan pembuatan project mikrokontorler AVR dan juga dapat mensimulasikan program assembly yang kita buat.

Mengapa kita menggunakan AVR Studio4 plus WINAVR karena oh karena, pertama bila kita hanya menggunakan AVR Studio4 saja maka basis pemrogramannya adalah bahasa Assembly (pusing…), nah dengan bantuan AVR GCC (WINAVR) maka kita lebih dimudahkan dengan bahasa C. Lalu mengapa kita harus menggunakan AVR Studio4 jika WINAVR sudah basisnya bahasa C. Usut punya usut, bekerja dan mebuat project di WINAVR itu langkah dan prosedurnya sedikit rumit bila dibandingkan dengan AVR Studio4, untuk langkah penggunaan WINAVR ini dapat dilihat di link berikut http://yashomaladhi.wordpress.com/2011/07/09/winavr-part-1-membuat-project/

Nah oprek mikrokontroler AVR itu emang seru banget, apalagi basisnya open-source seperti AVR Studio4 + WINAVR, temen2 bakalan nemuin serunya saat mencobanya karena tentu saja library dan source codenya sangat mudah temen2 dapat kan, salah satunya di link berikut http://winavr.scienceprog.com dan http://www.embedds.com/avr-tutorials/. Untuk proses instalasi AVR Studio4 + WINAVR download dahulu filenya di link berikut (free) :

AVR Studio4 : http://www.atmel.com/tools/AVRSTUDIO4.aspx

WINAVR: http://sourceforge.net/projects/winavr/files/

Untuk langkah dan prosedur membuat project di AVR studio4 dapat dilihat di link berikut http://pccontrol.wordpress.com/2011/05/30/persiapan-membuat-program-avr-dengan-avr-studio/

Debug flash programming dengan AVRdude:

http://www.ladyada.net/learn/avr/avrdude.html, lebih mudah menggunakan AVRdude versi GUI nya, silakan merujuk ke link berikut http://blognyaeko.wordpress.com/2012/07/18/download-avrdude-gui/

Dasar-dasar Quadcopter dan Setup KKBoard 2.0 pada Quadcopter (Mode X)

Berikut ini informasi yang dapat ane sampaikan buat temen2 yang baru akan memulai bermain dengan quadcopter. Sebenarnya bila ditekuni sebagai research, quadcopter asik juga lo… bila kita belajar dinamika terbangnya maka akan banyak ilmu yang kita dapatkan tapi butuh dana dan tentu saja analisis serta matematisnya jago, namun untuk kali ini pembahasan quadcopternya hanya sebatas basic hobby saja. Nah apa saja yang harus temen2 perhatikan dalam bermain quadcopter ini, baca penjelasannya berikut ini yang ane dapatkan dari berbagai sumber.

Basic movement of X-Quadcopter configuration:

basic movement quadcopter

Nah untuk lebih jelasnya silakan merujuk ke link ini:

http://blog.tkjelectronics.dk/2012/03/quadcopters-how-to-get-started/

http://creativentechno.wordpress.com/2012/06/13/quadcopter-basics/

1. Motor Brushless

Ini merupakan komponen utama, ada beberapa spesifikasi dalam memilih motor brushless untuk quadcopter, berikut paparannya:

  • Motor brushless type outrunner (yang berputar bagian luar) dan ringan.
  • KV motor sekitar 750-1200 KV.
  • Gunakan tegangan kerja 11.1 volt (3 cells), alasanya adalah mudah mencari batery dengan spesifikasi 3 cells, harganya terjangkau dan tidak terlalu berat.
  • Gunakan mounting motor brushless dengan tipe dibawah.
  • Untuk pemula, motor dengan max current < 20 Ampere sepertinya sudah cukup.

motor brushless

Berikut ini salah satu contoh paparan mengenai thrust pada motor brushless. Contoh perhitungannya menggunakan 1100 KV dengan Spesifikasi Thrust: 850gr dan propeler 10×4.7 maka 1 motor menghasilkan 850gr, ambil nilai setengahnya yaitu 425gr, kemudian kalikan 4 menjadi 1700gr. Kesimpulannya jika total massanya adalah 1700gr maka dengan tenaga setengah dari motor, quadcopter sudah dapat terbang.

2. ESC (Electronic Speed Controller)

ESC

ESC memegang peranan penting dalam proses pengendali kecepatan dan arah putar dari motor brushless. Pemilihan ESC tergantung dari besar arus maksimal dari motor brushless, untuk kalangan pemula, pemilihan ESC dapat menggunakan dengan spesifikasi arus maximum 25 Ampere. Dan gunakan ESC yang dapat di program atau dengan kata lain programmable, seperti turnigy plush.

3. Propeller

propellerPemilihan propeller disesuaikan dengan rekomendasi dari spesifikasi motor brushless tersebut. Kesalahan pemilihan berdampak besar terhadap trust yang dihasilkan oleh motor. Perhatikan ukuran propeller dan disesuaikan pula dengan dimensi quadcopter.

4. Kontroler

Ada banyak pilihan yang dapat kita gunakan sebagai kontroler pada quadcopter, temen2 bisa melihat daftarnya di link ini  http://www.oddcopter.com/flight-controllers/, untuk pemula seperti  ane, KK Board dari Kapten KUK   adalah pilihan yang cukup tepat.

KK board 2.0

Nah untuk KK board, temen2 bisa membelinya di hobbyking untuk version 2.0 dan version 2.1 Atau menggunakan selain dari KK board seperti:

  • dan masih banyak lainnya…

5. Frame

frame

Untuk spesifikasi frame, pilihlah yang ringan dan kuat, anjuran ane beli dahulu saja atau buat sendiri dari bahan alumunium kotak (seperti batang) dengan dimensi 1cm x 1cm. Sedangkan untuk bagian tengahnya (tempat peletakan kontroler) dapat menggunakan akrilik / pcb fiber.

Setup KKBoard 2.0 dari hoobyking (Mode X)

Nah link berikut ini yang ane jadikan sebagai referensi men-setup KK board 2.0 dari hobbyking http://oddcopter.com/2012/07/24/setting-up-my-hobbyking-kk2-0-quadcopter-x/

quadcopter fahmizal

Berikut ini list komponen yang dibutuhkan untuk merancang Quadcopter pada gambar diatas:

  • KK board 2.0:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__24723__Hobbyking_KK2_0_Multi_rotor_LCD_Flight_Control_Board.html

  • ESC:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__2163__TURNIGY_Plush_25amp_Speed_Controller.html

  • Motor Brushless 1100 KV:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__18969__Turnigy_D2836_8_1100KV_Brushless_Outrunner_Motor.html

  • Frame:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__25884__Dead_Cat_Conversion_Kit_for_SK450_Quadcopter_Frame.html

  • Propeller:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__25828__12x4_5_SF_Props_2pc_Standard_Rotation_2_pc_RH_Rotation_Orange_.html

atau;

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__25819__10x4_5_SF_Props_2pc_Standard_Rotation_2_pc_RH_Rotation_Blue_.html

  • Batery:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__9394__Turnigy_2200mAh_3S_30C_Lipo_Pack.html

Recommended:

  • Turnigy programming Card:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__2169__TURNIGY_BESC_Programming_Card.html

  • Connector ESC to Motor:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__25479__XT60_to_3_X_3_5mm_bullet_Multistar_ESC_Power_Breakout_Cable.html

  • Hobby King Quadcopter Power Distribution Board

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__23140__Hobby_King_Quadcopter_Power_Distribution_Board.html

  • Extended Landing Skid Set for SK450 Quadcopter Frame:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__28221__Extended_Landing_Skid_Set_for_SK450_Quadcopter_Frame.html

  • Charger:

http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__11668__HobbyKing_Variable_6S_50W_5A_Balancer_Charger_w_accessories.html

dan yang tidak kalah pentingnya ialah Reseiver dan Transeiver (Remote Control), nah untuk reseiver dan transeiver ini disesuaikan dengan budget dari temen2, ada banyak pilihannnya silakan merujuk kelink berikut: http://www.hobbyking.com/hobbyking/store/__82__190__Radios_Receivers-Complete_systems.html

Video Testing :